Patient Case Study, Spinal Cord Injury Treatment, Spinal Cord Reconstruction Surgery, Physical Therapies, Traditional Chinese Medicine, Stem Cell Therapy, Beijing Puhua International Hospital, Beijing, China
Gadis 10 Tahun Sembuh dari Cedera Tulang Belakang Secara Signifikan dengan Terapi Sel Punca di Beijing, Tiongkok
Nasya adalah seorang gadis berusia 10 tahun dari Indonesia. Pada tahun 2008, ia mengalami cedera tulang belakang akibat operasi hematoma ekstradural. MRI tulang belakang (11-09-2008) menunjukkan: abses tulang belakang epidural yang besar dipertimbangkan, dengan kompresi tulang belakang yang signifikan.
Orangtuanya tidak menemukan perawatan yang efektif di rumah sakit setempat. Mereka tidak ingin menyerah, dan berusaha keras untuk mencari lebih banyak pilihan di luar negeri. Ketika mereka mencari secara daring, mereka menemukan bahwa Rumah Sakit Puhua menyediakan pilihan perawatan baru untuk cedera tulang belakang. Mereka menghubungi rumah sakit dan menyelesaikan evaluasi prapenerimaan. Mereka menerima laporan evaluasi profesional dari rumah sakit, yang mencakup rencana perawatan, jangka waktu perawatan, biaya, dan rincian lainnya. Kemudian mereka memutuskan untuk membawa Nasya ke Rumah Sakit Puhua.
Setelah dirawat, Nasya menjalani pemeriksaan menyeluruh untuk evaluasi praperawatan. Hasil evaluasi menunjukkan kondisinya sama dengan yang diketahui rumah sakit sebelum dirawat. Oleh karena itu, perawatan dilakukan sesuai rencana. Perawatan meliputi: operasi rekonstruksi sumsum tulang belakang, terapi fisik, pengobatan melalui infus dan Pengobatan Tradisional Tiongkok.
Setelah 3 minggu perawatan, kondisinya membaik secara signifikan, dan pasien dalam suasana hati yang sangat baik. Ia dipulangkan sesuai rencana, dan melanjutkan terapi rehabilitasi di klinik setempat.
Baru-baru ini, kami menerima surat dan video dari keluarganya, ibunya sangat gembira memberi tahu kami bahwa dia dapat berdiri sendiri selama 2 menit, dan dia dapat berdiri dan duduk tanpa bantuan.
Nasya akan terus menjalani pelatihan rehabilitasi dan kami berharap mendengar perkembangannya lebih lanjut.
Klik tombol di bawah ini untuk mempelajari lebih lanjut tentang SCI di BPIH:
Share this listing